MediaRakyat.online, – Ketika perempuan berdaya ia akan mampu memperdayakan dan tidak mudah diperdaya. Itulah yang diungkapkan Linda Wahyuni, Amd.keb. Bacaleg DPRD Jember Daerah Pemilihan (Dapil) 2, Arjasa, Patrang, Sukorambi, Panti, Rambipuji, Kabupaten Jember.
Melalui Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora) Indonesia, Bidan Linda atau sapaan akrabnya Linda Wahyuni mengatakan, sudah saatnya perempuan berdaya.
Kita membutuhkan wanita di mana saja, termasuk di tingkat paling atas untuk mengubah dinamika, membentuk dialog, serta memastikan bahwa semua suara wanita, hak-hak wanita didengar dan diperhatikan.
“Semangat untuk memperjuangkan hak dan suara wanita harus terus ditingkatkan. Kita harus saling mendukung dan berani untuk mengambil tindakan yang positif untuk membuat perubahan yang lebih baik,” pesannya.
Salah satu cara untuk memastikan suara wanita didengar dan diperhatikan di tingkat paling atas adalah dengan memperjuangkan kesetaraan gender dan mempromosikan partisipasi aktif wanita dalam berbagai bidang, termasuk politik dan bisnis.
“Memperjuangkan kebijakan-kebijakan yang mendukung hak-hak wanita, seperti hak atas pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan yang adil. Selain itu, kita dapat membangun jaringan dan komunitas yang kuat untuk mendukung dan memberdayakan wanita di seluruh dunia, khususnya di Kabupaten Jember,” tegasnya.
Perempuan memiliki kekuatan dan kemampuan yang sama seperti laki-laki. Dijelaskan Linda dengan adanya kesetaraan gender dan perempuan yang berdaya, masyarakat akan menghargai potensi dan kontribusi perempuan.
“Kami sebagai wanita memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan, bekerja, berkarir, atau terlibat dalam politik. Hal ini juga akan membantu menciptakan masyarakat yang lebih adil dan inklusif,” ujar Linda atau yang biasa dipanggil Bidan Linda.
Perempuan yang berdaya juga memiliki kemampuan untuk memperdaya. Ini bukan berarti akan menggunakan kekuatan untuk melakukan hal-hal buruk atau merugikan orang lain.
Sebaliknya, akan menggunakan kekuatan untuk membela diri, mencapai tujuan, dan mendukung keberhasilan orang lain.
Oleh karena itu, Bidan Linda berharap sudah saatnya menghentikan penindasan dan perlakuan tidak adil terhadap perempuan.
“Saatnya memberdayakan perempuan agar bisa hidup dengan martabat dan kebebasan yang sama seperti laki-laki. Ketika perempuan berdaya, dapat menjadi penggerak perubahan dan menciptakan dunia yang lebih baik bagi generasi mendatang,” pungkasnya. (War)
Editor: Mas Bons
